A. Pengertian Wirausaha
Wirausaha adalah seseorang
pembuat keputusan yang membantu terbentuknya sistem ekonomi perusahaaan
yang bebas. Karir kewirausahaan dapat mendukung kesejahteraan
masyarakat, menghasilkan imbalan financial yang nyata. Wirausaha
di berbagai industri membantu perekonomian dengan menyediakan pekerjaan
dan memproduksi barang dan jasa bagi konsumen dalam negeri maupun di
luar negeri. Meskipun perusahaan raksasa menarik perhatian banyak publik
akan tetapi bisnis kecil dan kegiatan kewirauasahaannya setidaknya
memberikan andil nyata bagi kehidupan sosial dan perekonomian dunia.
B. Proses Kewirausahaan
Menurut Carol Noore yang dikutip oleh Bygrave, proses kewirausahaan diawali dengan adanya inovasi.
Inovasi tersebut dipengaruhi oleh berbagai faktor baik yang berasal
dari pribadi maupun di luar pribadi, seperti pendidikan, sosiologi,
organisasi, kebudayaan dan lingkungan. Faktor-faktor tersebut membentuk
‘’locus of control’’, kreativitas, keinovasian, implementasi, dan
pertumbuhan yang kemudian berkembangan menjadi wirausahawan yang besar. Secara internal, keinovasian dipengaruhi oleh faktor yang bersal dari individu, seperti locus of control,
toleransi, nilai-nilai, pendidikan, pengalaman. Sedangkan faktor yang
berasal dari lingkungan yang memengaruhi diantaranya model peran,
aktivitas, dan peluang. Oleh karena itu, inovasi berkembang menjadi kewirausahaan melalui proses yang dipengaruhi lingkungan, organisasi, dan keluarga.
C. Tahap-tahap Kewirausahaan
Secara umum tahap-tahap melakukan wirausaha:
1. Tahap Memulai
Tahap di mana seseorang yang berniat untuk melakukan usaha mempersiapkan
segala sesuatu yang diperlukan, diawali dengan melihat peluang usaha
baru yang mungkin apakah membuka usaha baru, melakukan akuisisi, atau
melakukan ‘’franchising’’.Tahap ini juga memilih jenis usaha yang akan dilakukan apakah di bidang pertanian, industri, atau jasa.
2. Tahap Melaksanakan Usaha
Dalam tahap ini seorang wirausahawan
mengelola berbagai aspek yang terkait dengan usahanya, mencakup
aspek-aspek: pembiayaan, SDM, kepemilikan, organisasi, kepemimpinan yang
meliputi bagaimana mengambil risiko dan mengambil keputusan, pemasaran,
dan melakukan evaluasi.
3. Tahap Mempertahankan Usaha
Tahap di mana wirausahawan
berdasarkan hasil yang telah dicapai melakukan analisis perkembangan
yang dicapai untuk ditindaklanjuti sesuai dengan kondisi yang dihadapi.
4. Tahap Mengembangkan Usaha
Tahap di mana jika hasil yang diperoleh tergolong positif atau mengalami
perkembangan atau dapat bertahan maka perluasan usaha menjadi salah
satu pilihan yang mungkin diambil.
D. Faktor-faktor Motivasi Berwirausaha
Ciri-ciri wirausaha yang berhasil:
1. Memiliki visi dan tujuan yang jelas.
2. Inisiatif dan selalu proaktif.
3. Berorientasi pada prestasi.
4. Berani mengambil risiko.
5. Kerja keras.
6. Bertanggungjawab terhadap segala aktivitas yang dijalankannya, baik sekarang maupun yang akan datang.
7. Komitmen pada berbagai pihak.
8. Mengembangkan dan memelihara hubungan baik dengan berbagai pihak, baik
yang berhubungan langsung dengan usaha yang dijalankan maupun tidak. Hubungan baik yang perlu dijalankan, antara lain kepada: para pelanggan, pemerintah, pemasok, serta masyarakat luas.
Sikap Wirausaha
Dari daftar ciri dan sifat watak seorang wirausahawan di atas, dapat
kita identifikasi sikap seorang wirausahawan yang dapat diangkat dari
kegiatannya sehari-hari, sebagai berikut:
a. Disiplin
b. Komitmen Tinggi
c. Jujur
d. Kreatif dan Inovatif
e. Mandiri
f. Realistis
Kewirausahaan



Langganan:
Posting Komentar (Atom)
No Response to "Kewirausahaan"
Posting Komentar